Nasehat

Layakkah Kita Dicintai Rasulullah SAW ???

10.56 Boby 0 Comments


Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Layakkah Kita Dicintai Rasulullah SAW ???



Dalam sebuah hadits Riwayat Dikisahkan.

Ketika ITU Baginda Rasulullah SAW Tengah berkumpul Duduk Bersama sahabat-sahabatnya. Di situ yang ADA saidina Ali, Utsman, Abu Bakar, Umar Dan Lainnya. Lalu kemudian Baginda bertanya,

"Wahai sahabatku, tahukah kalian siapa hamba Allah Yang mulia di Sisi Allah?"

Para sahabat terdiam. Lalu seorang sahabat ADA berkata,

"Para Malaikat, Rasulullah, merekalah Yang mulia."

Rasulullah menjawab,

"Ya, para Malaikat ITU mulia, mereka Dekat Mencari Google Artikel Baru Allah Dan mereka sentiasa Bertasbih Dan beribadah kepada Allah, tentulah merekalah mulia TAPI ITU Yang Bukan AKU maksudkan."

Lalu para sahabat disajikan Sesudah terdiam, Tiba-Tiba seorang sahabat disajikan Sesudah berkata,

"Ya Rasulullah, tentu para nabi, merekalah Yang mulia ITU."

Nabi Muhammad tersenyum. Baginda berkata,

"Ya, para nabi ITU mulia, mereka adalah Utusan Allah di MUKA BUMI, bagaimana mungkin mereka MEDIA NUSANTARA mulia, mereka mulia. TAPI ADA Lagi Yang Lain."

Para sahabat terdiam, tertanya siapalah Lagi mereka ITU. Lalu salat seorang sahabat berkata,

"Apakah Kami sahabatmu, ya Rasulullah Apakah Kami? Yang mulia ITU?"

Bayangkan, Baginda memandang Wajah mereka * Semua Satu persatu, Baginda tersenyum melihat para sahabat. Baginda berkata,

"Tentulah kalian mulia, kalian Dekat denganku, kalian membantu perjuanganku, mana mungkin kalian MEDIA NUSANTARA mulia, Tentulah kalian mulia, tetapi ADA Yang Lain Yang mulia."

Para sahabat terdiam kesemuanya, mereka MEDIA NUSANTARA Mampu berkata apa-APA Lagi.

Lalu bayangkan. Tiba-Tiba, Baginda Nabi Muhammad menundukkan wajahnya. Bayangkan Tiba-Tiba Baginda Menangis di hadapan sahabat-sahabat. Para sahabat tertanya,

"Mengapa engkau Menangis ya Rasulullah?"

Lalu bayangkan, Rasulullah mengangkat wajahnya, terlihat bagaimana udara mata berlinang membasahi Pipi Dan janggutnya. Lalu Baginda berkata,

"Wahai sahabatku, tahukah kalian siapa Yang mulia ITU Mereka adalah manusia-manusia.. Mereka Akan lahir JAUH Penghasilan kena pajak wafatku nanti. Mereka begitu mencintai Allah, Dan tahukah kalian, mereka Tak pernah memandangku. Mereka MEDIA NUSANTARA pernah melihat wajahku. Mereka Hidup MEDIA NUSANTARA Dekat Mencari Google Artikel Baru AKU saling melengkapi kalian TAPI mereka begitu rindu kepadaku. Dan saksikanlah Wahai sahabatku semuanya, AKU pun rindu kepada kepada mereka, mereka Yang mulia ITU, merekalah itulah UMATKU.. "

Bayangkan saat ITU Nabi Muhammad menitiskan udara matanya, * Semua sahabat Menangis.


+ + +


Coba tanyakan PADA Diri kitd Dilaporkan,

"Siapa Yang dirindukan Nabi Muhammad, siapa Yang didoakan nabi Muhammad Terbalik terkait masih berlangsung. Demi Allah, Kuba tanya PADA Diri kitd masing-masing."

Tanyalah JAUH Ke dalam Lubuk Hati Kita, ikhwah-ikhwah,

"Sudahkah Kita mencintai Nabi Muhammad?"

Kuba Tukang pilih Lihat dalam kehidupan Kita, siapakah Yang menjadi sanjungan kitd selama Suami? Siapa pula sanjungan Rakan-Rakan kitd Yang Lainnya, bagaimana pula Mencari Google Artikel sanjungan kaum Keluarga Kita. Adakah kaum Keluarga kitd offline Lupa terhadap Nabi Muhammad, lalai kepadanya.

Kita kadang-kadang terlalu Siaran dan hiburan untuk berbangga Mencari Google Artikel sanjungan saling melengkapi para artis, Kita juga kadang-kadang selalu berbangga Mencari Google Artikel pemain-pemain sepak bola Yang kitd kagumi. Bila pula Kali terakhir kitd berbangga Mencari Google Artikel Nabi Muhammad SAW?

Sudah berapa lama sebenarnya kitd lalai? Sudah berapa lama kitd MEDIA NUSANTARA bersungguh-sungguh mendidik atau mentarbiah Kawan-Kawan kitd untuk mencintai Baginda Nabi Muhammad.

Jika kitd berani mengaku sebagai Umat Nabi Muhammad, sudahkah kitd mencintai Nabi Muhammad, sudahkan ADA udara mata berlinang Yang kerana kitd rindu Nabi Muhammad? Sudah berapa lama kitd lalai? Sudah berapa lama kitd Leka Hidup di Dunia? Sudah berapa lama kitd melupakan Nabi Muhammad.

Maka mari PADA Malam Suami kitd hadirkan atau hidupkan rasa Cinta Yang telah lama Hilang ITU, semoga di Padang Masyar kelak, kitd Akan berkumpul Bersama Baginda SAW .. Amin ..


Semoga Bermanfaat ...




Wallahu a'lam bishawab ...
Alhamdulillahilladzi bi ni'matihi tatimmush sholihaat. Wa Shallallahu 'ala Nabiyyina Muhammad wa' ala alihi wa shohbihi wa sallam.

WASSALAMU'ALAIKUM warahmatullahi wabarakatuh

0 komentar: